Seberkas memo (Dluha) untuk Lelaki

Salam dluha...
Aku hanyalah wanita biasa yang mencoba menuliskan beberapa kegelisahan yang ada dalam benakku. Tulisan sederhana kali ini kutujukan  khusus untuk lelaki. Siapapun engkau, entah itu anak konglomerat, priayi, penyair, anak petani, anak jalanan atau siapapun  dirimu wahai lelaki yang belum menemukan pasangan halalnya... kunafaskan sejenak beberapa pesan yang tak seharusnya menggurui namun  hanya sebagai pengingat dari sahabatmu. 
Untuk kamu, kaum adam yang masih sedang berada dalam sebuah jalan kesendirian, menuju jalan-jalan kerdil untuk menemukan potongan tulang rusukmu yang kelak akan menemani masa tuamu, maka tolong pahamilah sejenak pesan singkatku sebagai wanita... 
"Kamu jangan terlalu baik pada banyak lawan jenismu, pada semua wanita.. hingga tanpa kau sadari, jika satu persatu dari mereka kau dekati, kau akrabi, ada sebuah perasaan nyaman yang membuat mereka (wanita) nyaman dan tenteram di dekatmu. Tanpa kau sadari pula, mereka begitu percaya padamu untuk dijadikan sebagai tempat curhat paling aman, lalu terbukalah cerita-cerita privasi mereka padamu. Ketahuilah, bahwa hati wanita itu sangat mudah tergoyah oleh sikap baik seseorang, bisa saja dia mengartikan makna lain dari sikap pedulimu. Sedetik waktu yang kau luangkan hanya untuk menjadi pendengar setia, bisa saja menanam rasa "yang lain" dalam dirinya....Hati wanita sangat mudah luluh dengan sesosok lelaki yang menawarkan dirinya menjadi pendengar yang setia menyimak keluh kesahnya, ia akan merasa dihargai dan merasa nyaman dengan sikapmu yang baik itu....Jika kau tidak ingin menetap dalam hati seorang perempuan, jangan pernah masuk dalam kehidupannya agar tak tercipta luka dalam dirinya... bersikap baiklah tanpa harus memberi kesan bahwa perilaku baikmu bisa menimbulkan suatu prahara yang begitu jelimet dalam kehidupan seorang wanita..."
Ku peringatkan padamu saudaraku kaum lelaki, tolong berhati-hatilah.. Jangan kau menumbuhkan apa yang tidak mereka tanam, perasaan nyaman, tentram itu lebih berbahaya dari perasaan cinta, kawan... 
Jangan sampai kau merusak masa depan mereka hanya karena ulahmu yang begitu lihai bergaul dengan banyak perempuan. Jangan kau rusak harapan-harapan mereka dengan kata-kata manis yang mungkin bagimu adalah lelucon paling lucu untuk kau lontarkan pada setiap perempuan... hingga timbul perasaan sedikit "baper" merasa dirinya disukai, dicintai, padahal semua hanyalah bualanmu yang biasa kau ucap pada mereka.... Jangan sampai kau membuat seorang perempuan merasa sudah memiliki perasaan masa lalu saat kau telah bersanding dengan orang lain... kau paham kan maksud dari kata-kataku? aku katakan sekali lagi, bahwa sebagai lelaki jangan terlalu baik pada banyak perempuan... sikapmu yang begitu, akan menjadi bom waktu yang suatu saat tinggal menunggu kapan meledaknya. Jika kau ingin menjadi lelaki baik-baik, tidak perlu kau terlalu dekat pada semua wanita... cukuplah bersikap biasa-biasa saja tanpa harus tampil menawan seolah kau lelaki pahlawan yang akan selalu peduli padanya, sementara jika kau sudah menemukan seseorang yang berhasil mencuri hatimu lalu kau pergi tanpa basa-basi meninggalkan sepi di hati perempuan lain.

*sebuah inspirasi dari seorang sahabat yang sedang kurindukan....

#Catatan Eva edelweis, Yogyakarta 16 Januari 2017.
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar