Salam rindu untukmu....

salam hormatku untukmu...

salam cinta untukmu...

wanita terbaikku...

bismillah ku langkahkan kakiku, disini tanah jogja.. dimana ku tanam bibit-bibit keringatku untuk buah keberhasilan dihari esok...

tak ada kata yang ingin ku ungkapkan kecuali kata ma'af .. yah ma'afkan aku atas segala salah dan kelancanganku sebagai anak yang Allah titipkan padamu... 

aku rindu engkau ummi... rindu sekali tapi sayang sungguh sayang putrimu ini terlalu pengecut untuk mengatakannya atau bahkan menghubungimu sesering mungkin... karena kita sama... yah sama-sama gengsi untuk saling mengatakan "KANGEN" tapi aku selalu tahu ketika marahmu membuatku kembali menitikkan setetes air yang kemudian pecah layaknya hujan yang begitu lebat di pipiku... ketika kau marah-marah karena eva lupa menghubungimu hari itu.. padahal baru kemarin kita saling bicara, bicara tentang apapun yang menggelantung dalam pikiran kita... dan bahkan aku ingat saat bulan juli kemarin dimana kita sebagai rakyat pribumi akan mengadaakn pesta besar ... kita mempermasalahkan siapa diantara dua calaon pemimpin bangsa kita yang terbaik... yang berakhir dengan kata menyerah olehmu, lalu bergantian bapak yang kembali mendebatku.. yah debat yang berakhir dengan pilihan yang sama.. "calon dari koalisi merah putih" meski sekarang kita sama-sama kecewa ummi, bapak karena pilihan kita kalah. 

kembali pada hari-hari biasa dimana aku terbiasa menjadikanmu sebagai best friend yang selalu ada untukku... yah meski aku terkadang tak yakin bisa bertahan dengan segala ujian, tantangan dan berbagai hal lain yang membuatku ingin menyerah begitu saja... tapi tidak.. aku tak serapuh itu katamu... karena kalian selalu bergelantungan dalam pikiran dan hatiku... Naamun aku kecewa... kala ummi ingin aku pindah dari kampus ini.  tempat dimana ku tanam bibit-bibit persahabatan dengan orang-orang yang ada di sekitarku.. yah disini aku punya dua keluarga kecil ummi.. "KIMIA " dan "PESANTREN PUTRI UII" bersama mereka semangatku terpacu untuk bisa membuatmu bangga ummi...  yah misiku cukup sederhana "aku hanya ingin ummi bangga punya eva" itu saja ummi.. karena jujur, aku kesal, hatiku panas ketika ummi membanding-bandingkan aku dengan teman-teman.. 

terimakasih telah menjadi ibu terbaik untukku, meski harus ku akui aku terlalu bandel.  tapi kesabaranmu menjadi motivasi untukku agar tak membuatmu menangis sedih karena diriku...  

Terlalu jauh jarak kita, tapi do'a ku dan do'amu tak kan terputus selama Tuhan kita masih memberi kesempatan untuk menghirup udara segar di bumiNya. Mohon ma'af ummi.. dan tolong jangan pernah kau tutup pintu ma'afmu untukku.. :'(. Hari ini tepat pada tahun baru muharram 1436 H ku  berikan hadiah terbaik ku selama aku merantau disini ummi.. dan semoga ini menjadi awal dari setiap kebaikan untu kita di hari esok.. yah tangga ini sudah mulai ku jejaki meski langkahku sering terkilir kesakitan, tapi do'a dan support dari ummi dan bapak telah mengobati seluruhnya hingga mungkin aku menjadi lebih semangat melangkah untuk menuju tangga berikutnya mewujudkan mimpi eva dan ummi amiin ^_^ .. 

Do'aku tahun ini, semoga setiap mimpi kita dapat tercapai sebelum maut menjemput kita, keberkahan hidup, keberkahan rizki, selalu dalam ridlaNya, dan aku dapat mengahdiahimu mahkota surga di akhirat nanti.. Amiin